Monday, March 16, 2015

89 ㅡ ♕ Perasaan & Logika

mulai tertarik.

"Perempuan memberi dengan perasaan. Laki-laki memberi dengan logika." Begitulah tutur kata Kim Jiwon Unnie, seorang gadis bertubuh mungil dan berambut menarik ini berkata pada Ahn ketika ia memulai sesi curhat dengannya. "Mengapa?" Jiwon unnie menatap Ahn Youngyi jelas. "Perempuan memberikan perasaannya bersama dengan sesuatu yang diberikan pada seseorang. Berbeda dengan lawan jenisnya, laki-laki memberikan sesuatu dengan perasaannya." Sebelum selesai menjelaskan klimaks tentang hal tersebut, Jiwon unnie melarikan diri ke luar gua hijau milik Ahn dan melangkah masuk ke dalam surganya yaitu kamar berdinding merah muda yang rapih. "Aku mengantuk, maaf." Ujarnya pendek.

Ahn menengadah ke langit-langit kamar berdinding hijau muda yang disukainya, "Apa maksud unnie tadi ya..." Pernyataan yang belum bertitik akhir ternyata lebih menakutkan daripada pertanyaan yang belum terjawab. 




mulai mencari.


Perempuan adalah mahkluk yang sederhana. Meskipun kau berulang kali menyalahkan mereka. Meskipun kau berulang kali menghindari mereka. Meskipun kau berulang kali menyangkal mereka. Kau tak dapat lari dari kenyataan bahwa kau membutuhkan mereka. Perempuan adalah mahkluk yang sederhana. Sederhana hanya dengan memberinya seulas senyuman, ia tersenyum. Sederhana hanya dengan menyapanya halus, ia tersenyum. Sederhana hanya dengan sebatas berjalan bersama tanpa suara, ia tersenyum. Sederhana hanya dengan pemberian sebuah hadiah mungil, ia bahagia. Bukan materi yang dilihatnya. Bukan harga yang dinilainya. Tetapi, ketulusan ketika kau ingat akan dirinya. Kesabaran ketika kau mencari dan mencari sambil memikirkannya. Keberanian untuk mulai membuka diri pada orang-orang disekelilingmu. Kebahagiaan ketika kau menyadari ia....ada, ia hidup di sisimu. Happy White Day! Perempuan mudah tersenyum. Namun, mudah tersandung batu dan menangis. Menangis meraung-raung tanpa sebab yang dapat dipertanyakan. Apakah benar ia terluka karena batu itu? Ataukah ia hanya takut ketika ia terjatuh? Aku tidak ingin menyebut perempuan sebagai mahkluk yang lemah. Ingat itu. Aku tidak menyebut hal itu. Aku hanya ingin kau tau bahwa perempuan adalah mahkluk yang sederhana. Perempuan memiliki perasaan yang sederhana. Karena itu, mereka mudah tersenyum, tertawa, terjatuh, dan bahkan terluka. Semua itu karena mereka begitu sederhana. Perempuan itu sederhana. Perempuan memberi dengan perasaan. Mereka mengisi setiap sisi kotak dengan senyuman lembut membayangkan dirimu yang akan bahagia ketika membukanya. Sisi kiri berisikan sebuah kapas biru yang halus, ia harap kau mendapati hal itu sesuatu yang lucu karena ia sangat menyukai hal itu. Ia suka hal yang aneh. Ia suka hal yang unik. Ia suka sesuatu yang murung...gloomy, mirip dengannya. Mungkin kau harus tau itu. Sisi kanan terdapat sebuah kotak kecil nan keras beroda 4, hitam legam terlihat. Ia tau kau suka hal itu. Ia tau kalian pernah bercakap tentang hal itu dan bercanda bersama. Ia selalu ingat hal-hal yang pernah kalian bicarakan. ia mengingatnya. Sisi kanan bawah kau dapati sebuah kotak keras yang sangat lemah dan mudah pecah. fragile. Namun, satu hal yang ingin ia sampaikan melalui itu, ia ingin kau memandangnya hanya sebagai sebuah pajangan saja dan bukan sesuatu hal yang harus kau lalui setiap harinya. Ia hanya khawatir kau akan lemah karena hal itu. Ia ingin kau mencoba berhenti. Ia mendukungmu. Pelan-pelan kau lakukan, tak apa. Sisi tengah kau melihat sebuah lingkaran penuh bahan-bahan kecil sebagai hiasan perutmu, ia belajar membuatnya demi dirimu. Ia memikirkanmu. Happy Valentine's Day! Dengan dentuman jantung yang siap melawan badan, ia memberanikan diri melangkah maju dan melepaskan semuanya ke tanganmu. Ia berlari melewati kerumunan dan meraihmu. Ia tak pernah berharap kau meraihnya kembali. Senyuman, ia hanya ingin melihat seulas senyuman tersungging di bibirmu ketika kau membuka sebuah kotak berisikan perasaan darinya untukmu. Perempuan berfikir dengan sederhana. Terkadang terlalu sederhana sampai-sampai membuat mereka berjalan terlalu jauh dalam angan-angan. Semua itu karena mereka mudah mencintai. Semua itu karena mereka mudah terluka. Semua itu karena mereka mudah takut. Semua itu karena mereka sederhana. Oleh karena itu, menyayangi bukan hal yang sulit bukan? 


mulai menemukan.


Nah, sudahkah kau tau apa perbedaan dari "Memberikan perasaan melalui sesuatu dan memberikan sesuatu melalui perasaan"? Dua hal yang berbeda. Namun, hopefully it means the same.  


thanks for the gift.
5102

#nowplaying: Love and Pain - Healer OST